Ballad Rock/Metal Terbaik Part 1
Rabu, 30 Mei 2012 | 2komentar
Buat band rock/metal, membawakan lagu ballad bukanlah dosa, malah sejujurnya banyak band metal dapat merengkuh segmen pendengar yang lebih luas dengan lagu ballad, bahkan beberapa ballad akhirnya menjadi legenda, sebut saja antara lain “Soldier of Fortune” (Deep Purple), “Stairway To Heaven” (Led Zeppelin), “Still Loving You” (Scorpions), dan masih banyak lagi. Jadi, jangan malu walaupun seandainya kita gondrong dan punya lengan mirip Steve Harris (tato-nya), tetapi memiliki koleksi CD kompilasi sendiri berisi ballad favorit, yang khusus dimainkan saat lagi.. ehm.. ehm.. sendu.
Berikut adalah ballad terbaik dari beberapa band rock/metal menurut saya. Bisa berbeda dengan selera pembaca karena musik memang subyektif, semakin banyak pendapat semakin bagus. Sebenarnya yang lebih sulit justru mendefinisikan kriteria apa yang termasuk lagu ballad Tapi untuk memudahkan, anggaplah ballad di sini adalah lagu (dengan vokal) yang cukup didominasi oleh tempo yang slow dan yang penting bisa membawa emosi (tapi bukan bikin emosi).
Angra – Heroes of the Sand
Band metal Brazil ini mungkin lebih terkenal dengan lagu metal bertempo cepat yang dimainkan dengan teknik tinggi. Padahal, Angra tidak pernah lupa menyisipkan ballad di setiap albumnya, hanya saja corak balladnya memang tidak sederhana, karena unsur metal masih banyak membalut lagu-lagu ballad Angra. “Heroes of the Sand” merupakan lagu dari album “Rebirth” (2001), sebuah ballad megah yang membuktikan Angra tidak salah memilih vokalis Edu Falaschi sebagai pengganti Andre Matos.
Bon Jovi – Dry County
Sangat sulit menentukan ballad terbaik dari Bon Jovi, yang sudah banyak menghasilkan ballad yang keren-keren. Tetapi akhirnya saya memilih lagu terpanjang yang pernah dibuat Bon Jovi (9:52 menit), yaitu “Dry County” (album “Keep The Faith” – 1992). Berbeda dengan ballad Bon Jovi yang lain, struktur lagu ini termasuk unik karena memiliki solo gitar yang panjang, yang juga berperan menghidupkan emosi lagu ini.
Crimson Glory – Song For Angels
Salah satu vokalis yang sanggup menyuarakan emosinya melalui vokal adalah Midnight, kita seakan dapat merasakan emosi yang begitu kuat dari lantunannya pada ballad-ballad Crimson Glory. Tidak terkecuali “Song for Angels” dari album “Strange and Beautiful” (1991). Lagu indah yang sangat menggugah semangat, potongan lirik “even angels need to learn how to fly” tidak akan dilupakan begitu saja bagi pendengar yang meresapi lagu ini.
DragonForce – Dawn Over a New World
Sebagai band beraliran extreme power metal, sampai saat ini (setau saya) DragonForce hanya memiliki 3 ballad: “Starfire”, “Dawn Over a New World”, dan “Trail of Broken Hearts”. Semuanya keren, tetapi jika harus diambil yang terbaik, pilihan jatuh pada “Dawn Over a New World” dari album “Sonic Firestorm” (2004). Jika didengar sekilas, lagu ini mungkin seperti ballad sederhana, tapi sebaliknya, sebenarnya lagu ini mempunyai struktur yang kompleks yang mungkin tidak disadari. Umumnya lagu (apalagi jenis ballad) terdiri 3 atau 4 bagian (misalnya verse, pre-chorus, chorus, bridge), tetapi lagu ini memiliki 6 bagian! Variasi ditambah lagi dengan naik 1 nada pada chorus terakhir, sehingga saat mendengarnya, mungkin akan ada sesuatu yang membuat lagu ini mengalun hidup dengan sangat nikmat.
Gamma Ray – The Silence
Tidak sulit menentukan ballad terbaik Gamma Ray, karena “The Silence” (album “Heading For Tomorrow” – 1990) adalah sebuah masterpiece dunia per-metalballad-an, ballad megah yang terdiri dari 8 bait berbeda dan tidak ada satupun yang diulang, jadi bisa dibilang lagu ini tidak ada bagian reff-nya. Keunggulan lainnya tentu vokal Ralf Scheepers yang sakti, walaupun lagu ini pernah dirilis ulang dengan Kai Hansen pada vokal, tapi masih kalah telak dengan versi Ralf.
Iron Maiden – Infinite Dreams
Tidak bisa disebut ballad murni karena bagian tengah lagu “Infinite Dreams” mampu membuat headbanging. Lagu ini inovatif sekaligus legendaris, dari album “Seventh Son of a Seventh Son” (1988). Bisa dibilang salah satu puncak kreativitas Iron Maiden dan kehandalan vokal Bruce Dickinson. Pada album-album berikutnya, barangkali Iron Maiden ingin mengulang kesuksesan lagu ini melalui track “No Prayer For The Dying” (1990) dan “Afraid to Shoot Stranger” (1992) yang memiliki pola yang kurang lebih mirip.
Manowar – Heart of Steel
Memiliki personil-personil kekar, tidak berarti miskin stock ballad. Manowar punya beberapa ballad, biarpun tetap bertema kepahlawanan atau dewa. “Heart of Steel” dari album “Kings of Metal” (1988), tidak diragukan lagi adalah ballad yang membakar semangat sampai ke ubun-ubun.
Motley Crue – You’re All I Need
“Home Sweet Home” mungkin ballad Motley Crue yang paling ngetop, tapi saya lebih memilih “You’re All I Need” (album “Girls, Girls, Girls” – 1987) sebagai best ballad mereka. Keistimewaannya terletak pada nada lagu mendayu-dayu yang ternyata kontras dengan lirik yang psikopat, dan tentu saja vokal Vince Neil yang tidak ada duanya.
X Japan – Tears
Inilah band yang jenius dalam menciptakan lagu yang mengharabirukan perasaan, biasanya diiringi dengan permainan piano Yoshiki yang menyentuh. Saya memilih “Tears” (album “Dahlia” – 1996) sebagai best of ballads mereka. Lagu ini justru tidak terlalu memikat pada pendengaran pertama (beda seperti “Endless Rain” yang bisa langsung akrab dengan telinga), tetapi jika sudah tersentuh oleh lagu ini, tidak akan mudah melupakannya.
Yngwie Malmsteen – Forever One
Yngwie baru “belajar” nge-ballad (non-instrumental) pada album ke-4 yaitu “Odyssey” (1988) dengan lagu “Dreaming (Tell Me)”, dan setelah itu cukup banyak menghasilkan ballad berkualitas seperti “Save Our Love”, “Prisoners of Your Love”, “I’m My Own Enemy” dan seterusnya. Tapi kalau ditanya ballad terbaiknya, saya akan memilih “Forever One” (album “Seventh Sign” – 1994). Vokal Mike Vescera sangat jernih dan kuat, menyanyikan range nada yang sulit dijangkau tanpa menjadi serak, dan tentu saja karena lagunya memang menghanyutkan.
source
Related News
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
Boleh nanya? kenapa tidak ada I Find You - LA. Guns, ALways Will Be - Hammerfall, Twisted Sister - The Price, Meadows of Heaven - Nightwish, Patience - Guns N' Roses, All i wanna do is make love to you - Hearts, Time Alone With You - Bad English, High Enouh - Damn Yankee
Boleh nanya? kenapa tidak ada I Find You - LA. Guns, ALways Will Be - Hammerfall, Twisted Sister - The Price, Meadows of Heaven - Nightwish, Patience - Guns N' Roses, All i wanna do is make love to you - Hearts, Time Alone With You - Bad English, High Enouh - Damn Yankee
Posting Komentar